Baju Santriwati masih menggunakan warna dominan yang sama dengan baju Satri, yaitu dasar Hijau dengan lengan warna Hitam. Hanya saja pada bagian depan seragam Santriwati ini logo Pesantrennya
terletak di sebelah kiri bawah, hal ini bertujuan agar logo tidak tertutupi oleh jilbab.
Pada baju bagian belakang juga ada perbedaan dengan seragam putra, yaitu tulisan yang diletakkan di bagian bawah setara pinggang. Hal tersebut dimaksudkan agar tulisannya tidak tertutupi oleh jilbab lebar Santriwati. Tulisannya yang diturunkan, bukan jilbabnya yang dikecilkan.
Nah bagian ini merupakan perbedaan yang paling mencolok antara seragam Al-Muhajirin dengan pesantren lainnya, yaitu penggunaan konsep celana-rok untuk trainingnya. Celana menggunakan warna dasar hitam dengan lis samping putih, kemudian belahan celana (bagian tengah) ditutupi oleh kain warna hijau yang menyerupai rok. Tapi tenang saja, karena desai rok ini kami modifikasi sedemikian rupa agar tidak mengganggu kenyamanan Santriwati yang menggunakannya.
Begini jadinya wujud celana-rok Santriwati ketika sedang melangkah, sangat nyaman bukan ?. Seandainya kaki harus diangkat lurus 180 derajatpun seragam ini tetap akan terasa luwes, dan tidak akan memperlihatkan bidang selangkangan karena rok bagian belakang juga dibelah di sisi berlawaan dengan rok bagian depan sehingga menutupi dengan sempurna.
begini penampilan keseluruhan seragam putri Al-Muhajirin Jambi Baru |
silahkan sertakan pendapatmu di kolom komentar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar